TC Guru di Nagan Raya Belum Terbayar, Kadisdik Sebut Tunggu Persetujuan Kemendagri
Nagan Raya, JurnalExpose
Sejumlah guru mempertanyakan Tunjangan Khusus (TC) para guru di Kabupaten Nagan Raya yang sudah 10 bulan belum dibayar, terhitung sejak 1 Januari 2022. Salah satunya ditanyakan oleh guru di Kecamatan Seunagan.
Guru tersebut berharap pemerintah kabupaten setempat untuk mencari solusu agar TC guru dapat dibayara.
Terkait hal itu, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Nagan Raya, Zulkifli, menyampaikan pihaknya tidak menutup mata terhadap persoalan guru yang apalagi mengenai TC tersebut.
“Kami tidak tutup mata terhadap TC guru, saat ini sedang kami perjuangkan sekuat tenaga, bahkan Pak Sekda dan Kepala BPKD sudah ke Kementerian untuk menyampaikan hal tersebut,” katanya kepada KBA.ONE.
Zulkifli menuturkan usai apel perdana dengan Pj Bupati Fitriany Farhas beberapa waktu lalu, pihaknya juga telah menyampaikan hal tersebut kepada PJ Bupati dan mendapat respon sangat baik.
“Ibu PJ sangat merespons baik hal ini, bahkan PJ Bupati telah menginstruksikan agar TC para guru tersebut mendapat persetujuan dan dapat segera dibayar,” ucapnya.
Ia merincikan, telah menganggarkan pembayaran TC Guru pada APBK tahun 2022 untuk 1. 602 orang guru, dengan total anggaran Rp. 8.650.800.000. “Kita berharap kepada guru untuk bersabar, mudah mudahan permasalah TC ini bisa segera terselesaikan,” tutupnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Nagan Raya, H Ardimartha, mengatakan Tunjangan Profesi Pendidik (TPP) guru telah dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK) Nagan Raya tahun 2022.
“TC TPP guru telah dianggarkan dalam APBK 2022, namun menunggu persetujuan Kemendagri perihal persetujuan pembayaran,” kata Ardimartha.
Sekda menyebutkan pembayaran TC guru, pihaknya telah menganggarkan angggaran, namun tinggal menunggu persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Sudah kita anggarkan, tinggal kita tunggu persetujuan Mendagri,” sebutnya.
Selain itu, kata dia, Pejabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas juga telah menghubungi Kemendagri untuk mempercepat persetujuan tersebut. “Dalam waktu dekat akan kita bayarkan, dan kepada para guru dapat bersabar dulu karena ada tahapan tahapan yang harus dilalui dalam proses pembayaran tersebut, jadi mohon bersabar dulu,” tutup Ardimartha.
(Cautsar Ismail)