
Kab.Bogor – Penyaluran Bantuan Sosial (Bansos), BPNT, PKH dan BLT BBM yang melalui Kantor Pos yang dilaksanakan di aula kantor Desa Gunung Bunder 1, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor – Jawa Barat berlangsung lancar.
Namun penyaluran yang seharusnya amanah, diduga ada informasi yang beredar bahwa ada salah satu Oknum aparatur Desa diduga meminta uang kepada KPM, Sebesar RP 100,000 (Seratus ribu rupiah).
Salah satu KPM, warga Desa Gunung Bunder 1 yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa dirinya menerima Bansos dengan jumlah uang tunai sebesar Rp 900.000 (Sembilan Ratus Ribu Rupiah) dan “ketika saya sampai dirumah datanglah seorang aparatur Desa dan meminta uang sebesar Rp 100.000”
“Kemudian saya bertanya uang tersebut untuk apa, Aparatur Desa tersebut menjawab untuk dibagikan kepada yang lain dan semua KPM sama rata diminta seratus ribu rupiah,”ucap Kpm
Kades Alamsyah saat dikonfirmasi melalui pesan (17/12) whatsapp, terkait adanya pemotongan beliau menjawab “Berita minggu lalu itu pak kami sudah klarifikasi didesa kepada rekan – rekan media nanti kalau masih ada media yg ingin klarifikasi silahkan datang ke desa temui kasi kesra,”Ucap kades
Atas kesepakatan tersebut kemudian para KPM memberikan uang kepada RT secara variatif dari 50 hingga 100 ribu rupiah bahkan menurut informasi dari ketua RT bahwa uang tersebut juga diberikan kepada Kasi Kesra Desa Gunung Bunder 1 sebesar 20 rb per KPM,.
Namun kasi kesra saat dikonfirmasi melalui via pesan whatsaap sama sekali tidak memberikan tanggapan apapun hingga berita ini tayang.
Reporter : Tim