Sukabumi, Sukaraja – Pabrik rokok “PR. ASEP MUKAROM” SPJ Cigarettes resmi diresmikan pada Rabu, 9 Oktober 2024, di Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, di antaranya Bupati Sukabumi, perwakilan Polres Kota Sukabumi, Polsek Sukaraja, Danramil 0607, serta perwakilan DPRD Sukabumi dari Fraksi PKS. Selain itu, hadir pula para ulama, tokoh masyarakat, dan perwakilan organisasi masyarakat yang memberikan dukungan atas peresmian pabrik ini.
Wakil Direktur PR. ASEP MUKAROM, Ustad Ade Badar, dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih kepada semua tamu undangan yang hadir. Ia menekankan bahwa peresmian pabrik ini bukan hanya ajang silaturahmi, tetapi juga sebagai langkah untuk meminta dukungan dan doa dari berbagai pihak agar pabrik ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Kami berharap pabrik rokok ini membawa berkah dan bermanfaat, tidak hanya bagi pabrik kami, tetapi juga bagi umat dan masyarakat Sukabumi,” ujar Ustad Ade Badar.
Direktur Utama PR. ASEP MUKAROM, Ustad Asep Mukarom, dalam kesempatan yang sama, menyoroti potensi besar Sukabumi sebagai sentra produksi tembakau. Menurutnya, Sukabumi memiliki lahan produktif yang mampu bersaing dengan daerah lain, seperti Garut, Sumedang, dan Majalengka, yang telah lebih dulu dikenal sebagai sentra tembakau.
“Dengan potensi lahan yang dimiliki Sukabumi, kami berharap pemerintah daerah dapat bersinergi dengan para petani tembakau untuk meningkatkan produksi lokal. Bahan baku tembakau adalah nyawa dari industri ini, dan kami ingin memberdayakan para petani lokal agar tidak bergantung pada bahan baku dari luar daerah,” jelasnya.
Saat diwawancarai oleh awak media GardaTipikornews, pihak manajemen pabrik menegaskan bahwa PR. ASEP MUKAROM telah memenuhi semua syarat legalitas dan perizinan, termasuk izin dari Bea Cukai dan izin edar. “Semua perizinan sudah lengkap dan legal.
Kami berharap pabrik ini tidak hanya berkontribusi pada perekonomian lokal, tetapi juga mampu memajukan kesejahteraan para petani tembakau di Sukabumi,” ujar manajemen.
Selain itu, Dinas Perizinan Kabupaten Sukabumi melalui perwakilannya, Ali, juga menyambut baik berdirinya pabrik ini. “Ini adalah cerminan potensi industri tembakau di Sukabumi.
Dengan adanya pabrik ini, kami dapat memberdayakan 17.000 hektar lahan tembakau yang ada di Sukabumi, sehingga tembakau yang diproduksi benar-benar berasal dari dan untuk masyarakat lokal. Kami juga berharap ini dapat mengurangi pengangguran di daerah ini,” jelas Ali.
Kehadiran pabrik rokok “PR. ASEP MUKAROM” SPJ Cigarettes di Sukabumi diharapkan dapat mendorong perekonomian lokal melalui pemberdayaan petani tembakau dan penyediaan lapangan kerja.
Manajemen pabrik optimis bahwa dukungan dari pemerintah dan masyarakat akan terus mengalir sehingga pabrik ini dapat berkembang hingga mencapai skala nasional.
Dengan berbagai persiapan dan dukungan yang ada, pabrik ini diharapkan mampu memberikan kontribusi besar bagi pertumbuhan industri tembakau di Indonesia, terutama di wilayah Sukabumi.”Ungkapnya.
( Red )
